10.9K Views PremiumJul 23, 2022
John, mantan tentara Amerika yang ikut bertempur di Vietnam, selalu dihantui oleh kenangan perang mengerikan. Suatu saat, insiden dengan seorang polisi memicu sisi liar dan brutalnya keluar kembali.
1.6K Lượt xem Premium16/11/2021
nonton film love – Unsimulated sex dimana dua atau lebih pemeran melakukan “seks” semi bokep yang tidak di simulasi, alias real sex, sebenarnya bukan “barang baru” di dunia cinema, sebut saja seperti The Bunny Game yang mengejutkan itu serta Stranger by the Lake yang rilis dua tahun lalu. Oh ya, Nymphomaniac. Namun mayoritas diantara mereka kehadirannya lebih seperti “sweeter” dimana posisi serta perannya untuk menguatkan misi dan isi dari cerita. Gaspar Noé ingin menerapkan hal tersebut di film terbarunya ini, Love, yang bahkan ia sokong dengan penggunaan 3D yang terhitung cukup oke, tapi apakah itu mampu menguatkan misi dan isi dari cerita? A romance with hardcore sex from the producer of Blue is that the Warmest Colour. nonton film love – Murphy (Karl Glusman) punya gairah sangat tinggi terhadap film dimana pria yang jatuh hati pada Taxi Driver itu memutuskan untuk mempelajari dunia film di Paris. Di luar gairah yang ia punya pada film Murphy juga merupakan “pecinta” seks, ia telah putus dari seniman bernama Electra (Aomi Muyock) yang ia pacari selama dua tahun karena hubungannya dengan wanita lain bernama Omi (Klara Kristin) ternyata berakhir di level yang lebih tinggi: memiliki bayi. Hubungan Murphy dan Omi sendiri tidak harmonis, alasan mengapa Murphy bergerak cepat ketika sebuah masalah menimpa Electra. Murphy akhirnya merasa dirinya sedang terjebak akibat gairah yang ia miliki. Alasan kenapa saya membuka review ini dengan unsimulated sex karena hal itu adalah jualan utama film ini. Jika memakai pengandaian saya senang menyebut Love sebagai sebuah film porno yang memperoleh ijin untuk tayang dan disaksikan di bioskop. Jika kamu bukan penonton yang naif kamu pasti telah mengerti bagaimana film porno tampil, taruh karakter kedalam masalah yang begitu sederhana, kualitas akting jadi urusan paling belakang, berikan mereka dialog-dialog standar yang tidak jarang terasa menggelikan, buat jalan untuk membawa mereka menuju tempat tidur, dan selesaikan dengan seks. Begitulah film ini tampil, kesan artsy terasa lemah, ia memberikan kamu seks, lalu seks yang seolah berlandaskan cinta, lalu threesome, hingga seks yang terasa kental kesan eksperimen miliknya.